Pages

Sabtu, 09 Oktober 2010

Deklarasi Variabel di JAVA

Konsep Variabel

Variable adalah suatu obyek yang berisi data data, yang mana dapat di modifikasi selama pengeksekusian program. Di JavaScript kita bisa memberikan nama variabel sepanjang yang kita suka, akan tetapi harus memenuhi kriteria berikut ini .

• Nama variabel harus dimulai oleh satu huruf (huruf besar maupun huruf kecil) atau satu
karakter ”_”.
• Nama variabel bisa terdiri dari huruf huruf, angka angka atau karakter _ dan & (spasi
kosong tidak diperbolehkan).
• Nama variabel tidak boleh memakai nama nama berikut ini (reserved oleh program)

- abstract
- boolean break byte
- case catch char class const continue
- debugger default delete do double
- else export extends
- false final finally float for function
- goto
- if, implements, import, in, infinity, instanceof, int, interface
- label, long
- native, new, null
- package, private, protected, public
- return
- short, static, super, switch, synchronized
- this, throw, throws, transient, true, try, typeof
- var, void, volatile
- while, with

Mendeklarasikan Variabel

Penulisan variabel JavaScript sangatlah fleksibel, dan tidaklah terlalu rumit dan ketat, sehingga kita tidaklah terlalu sering menerima pesan error pada saat menjalankan program. Sebagai contoh deklarasi variabel di JavaScript dapat kita lakukan dengan dua cara :

• eksplisit : dengan menuliskan kata kunci var kemudian diikuti dengan nama variabel dan nilai dari variabel :
var test = “halo”

• implisit : dengan menuliskan secara langsung nama dari variabel dan diikuti nilai dari variabel :
test = “halo”

Navigator secara otomatis akan memperlakukan pernyataan itu sebagai deklarasi dari sebuah variabel. Pada navigator versi lama mungkin terjadi kasus di mana navigator tidak mengenali pendeklarasian variabel secara implisit, maka disarankan untuk menggunakan cara eksplist dalam menulis program JavaScript.



Sintaks untuk mendeklarasikan variabel adalah
Tipedata variabel;
Untuk lebih jelasnya kita akan langsung saja membuat contoh program sederhana dengan macam-macam tipe data yang ada pada Java.
1. Tipe Data Boolean
class boolean1 {
public static void main(String[] args)
{
//deklarasi variabel dengan tipe data boolean
boolean p1 = true;
boolean p2 = false;

System.out.println(“nilai variabel p1 = “+p1);
System.out.println(“nilai variabel p2 = “+p2);
}
}

Output yang dihasilkan pada potongan program di atas :
nilai variabel p1 = true
nilai variabel p2 = false
2. Tipe data karakter
class karakter {
public static void main(String[] args)
{
//mendeklarasikan variabel dengan tipe data char
char a = ‘a’;
char b = ‘b’;
char c = ‘c’;

System.out.println(“Isi masing – masing variabel adalah a = “+a+”, b = “+b+”, c = “+c);

}
}

Output yang dihasilkan
Isi masing – masing variabel adalah a = a, b = b, c = c
3. Tipe Data String
class String1{
public static void main(String[] args)
{
//deklarasi tipe data dengan variabel string
String nama_depan = “Wahyu Sumartha”;
String nama_belakang = ” Priya Dharma”;

System.out.println(“Nama Lengkap : “+nama_depan + nama_belakang);
}
}

Output yang dihasilkan :
Nama Lengkap : Wahyu Sumartha Priya Dharma

4. Tipe Data pada Bilangan Bulat
Tipe data pada bilangan bulat pada java meliputi Byte, short, int, dan long.
class bilanganbulat
{
public static void main(String[] args)
{
byte tp1 = 22;
short tp2 = 2000;
int tp3 = 42;
long tp4 = 202;

System.out.println(“tp1 = “+tp1);
System.out.println(“tp2 = “+tp2);
System.out.println(“tp3 = “+tp3);
System.out.println(“tp4 = “+tp4);

}
}

Output yang dihasilkan adalah
tp1 = 22
tp2 = 2000
tp3 = 42
tp4 = 202

5. Tipe data bilangan berkoma
Tipe data bilangan berkoma yang terdapat pada java adalah float dan double.
class BilanganBerkoma{
public static void main(String[] args)
{

double db1 = 41.222;
float fl2 = 4;
float fl3 = 3;

System.out.println(“db1 = “+db1);
System.out.println(“fl2/fl3 = “+(fl2/fl3));
}
}

Output yang dihasilkan
db1 = 41.222
fl2/fl3 = 1.3333334

jangan sama .

world of programmer